Lifter Eko Yuli Irawan tak punya banyak waktu istirahat usai SEA Games 2023. Eko mesti segera berlatih untuk tampil di Kuba, kejuaraan kualifikasi Olimpiade.
Atlet berusia 33 tahun itu tiba di Tanah Air dengan wajah semringah. Ia berkalung medali emas SEA Games usai memenangi kelas 61 kg putra dengan membukukan total angkatan 303 kg. Rinciannya, 133 kg untuk angkatan snatch dan 170 kg angkatan clean and jerk, sekaligus menjadi game record saat itu.
Baca juga: Indonesia Lampaui Catatan Terbaik Lima Edisi Terakhir SEA Games |
Kini setelah menyelesaikan pertandingan di Kamboja, Eko langsung menatap turnamen IWF Grand Prix 1 di Havana Kuba. Kejuaraan ini akan berlangsung pada 8-18 Juni dengan memperebutkan poin kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
“Yang pasti mempersiapkan diri dengan baik lagi, karena kemarin kan sempat ada kendala di lutut. Kemarin bertanding jadi ya mulai dari sekarang penyembuhan dan pemulihan dulu. Ini kan waktunya tinggal tiga pekan lagi menuju kualifikasi,” kata Eko Yuli kepada pewarta, Kamis (18/5/2023).
Eko tak menepis waktunya yang dimilikinya untuk persiapan tak banyak. Untuk itu, ia berharap bisa melakukan recovery dengan cepat. “Mudah-mudahan karena memang mepet banget (waktunya),” sebutnya.
Baca juga: Aiman Senang Tim Balap Sepeda Indonesia Juara Umum SEA games 2023 |
Menyoal SEA Games itu sendiri, Eko saat ini sudah mengoleksi sebanyak tujuh medali emas. Eko Yuli Irawan menjadi langganan medali emas sejak SEA Games 2007 dengan memenangi tiga kelas yang berbeda: 56 kg, 62 kg, dan saat ini 61 kg putra.
Eko mengaku tak akan berhenti untuk terus tampil di multievent yang digelar tiap dua tahun sekali tersebut. “Ya, kalau memang masih mampu bersaing, jalan terus saja. Tapi untuk target ke depan, masih ada kualifikasi Olimpiade. Tiga pekan lagi kita akan cari poin,” ujarnya.