Pebalap Red Bull Racing Max Verstappen sudah puasa kemenangan dalam enam seri terakhir Formula 1 2024. Meski masih di puncak klasemen, juara bertahan asal Belanda itu mengaku sekarang tak realistis baginya untuk membicarakan gelar.
Berbeda dengan dua tahun terakhir, para pesaing Red Bull kali ini mampu memberi perlawanan. Mulai dari McLaren, Ferrari, hingga Mercedes secara bergantian mampu finis di depan tim berbendera Austria tersebut.
Terbaru, Verstappen hanya bisa finis keenam dalam balapan GP Italia pada Minggu (1/9) kemarin. Ia belum kembali merasakan podium tertinggi sejak memenangkan GP Spanyol pada Juni lalu.
Baca juga: F1 GP Italia 2024: Leclerc Menang, Norris Pepet Verstappen di Klasemen |
Hasil tersebut bahkan membuat posisinya di puncak klasemen kini terancam Lando Norris yang mampu finis di depannya dalam dua balapan terakhir. Jarak keduanya kini hanya terpaut 62 poin saja.
Dengan sisa delapan seri, peluang Verstappen disalip oleh pebalap Inggris itu masih terbuka lebar. Bahkan Red Bull kini hanya unggul 8 poin saja dari McLaren di klasemen konstruktor. Inilah mengapa Verstappen tak tertarik membahas peluang juara.
“Saat ini (mengejar) dua gelar tersebut tidak realistis,” kata Verstappen, dikutip Crash.
McLaren continue to close the gap to Red Bull 👀#F1 #ItalianGP pic.twitter.com/hy9tDp9dDk
— Formula 1 (@F1) September 1, 2024
“Saya sudah banyak bicara dan sekarang terserah tim untuk melakukan banyak perubahan pada mobil karena pada dasarnya kami telah berubah dari mobil yang sangat dominan menjadi mobil yang tidak dapat dikendarai dalam waktu 6-8 bulan.”
“Jadi itu sangat aneh, bagi saya, dan ya, perlu benar-benar mengubah mobil tersebut. Posisi kami tidaklah penting saat ini, kami buruk dalam segala hal, jadi kami perlu banyak perubahan.”
“Tahun lalu kami memiliki mobil yang hebat, yang merupakan mobil paling dominan yang pernah ada, dan kami sukses mengubahnya menjadi monster. Jadi kami harus membalikkan situasi seperti sebelumnya.”
“Tidak peduli butuh berapa pekan, kami kami harus terus berusaha dan bekerja keras. Tidak ada alasan,” tegas Verstappen. F1 seri berikutnya akan digelar di Azerbaijan dua pekan dari sekarang. Mampukah Verstappen kembali ke jalur kemenangan?
(adp/adp)
