Venue kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia masih belum ditentukan. PP Perbasi berjanji akan segera membuat keputusan.
Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia, pada 23-26 April mendatang. Indonesia bertindak menjadi tuan rumah, selain juga tampil sebagai peserta.
Indonesia akan menjadi tuan rumah bersama Mongolia. Setelah kualifikasi pertama diselenggarakan di Ulaanbaatar, Mongolia, kualifikasi kedua digelar di Jakarta, 23-26 April 2024.
Hingga saat ini, PP Perbasi masih belum menentukan lokasi penyelenggaraan. Padahal, Indonesia punya beberapa arena untuk menggelarnya.
“Untuk tuan rumah, kita persiapan so far sudah persiapan cukup intens, tapi untuk tempat masih tahap diskusi. Apakah di Indonesia Arena, atau Istora GBK, atau beberapa venue lain di GBK, dan venue di Britama Arena Kelapa Gading,” ungkap Sekretaris Jenderal PP Perbasi Nirmala Dewi di Kantor Perbasi, GBK Arena.
Nirmala menyebutkan, ada beberapa pertimbangan yang akhirnya menjadi latar belakang belum diputuskan tempat penyelenggaraanya.
Baca juga: Pelita Jaya dan Prawira Bandung Jadi Wakil RI di BCL Asia 2024 |
“Seharusnya sih sudah ada keputusan, tapi kami belum bisa rilis dulu karena keputusan ini harus ketok internal dulu antara kedua belah pihak, antara Pelita Jaya, Prawira, dan Perbasi sendiri,” ujarnya.
“Kalau kami inginnya sih di Indonesia Arena, tapi kita juga lihat cost-nya Indonesia Arena. Kami lagi komunikasi. Kalau masih lumayan ya coba deh kita pikirkan lagi,” ujarnya.
“Ya, kami melihat kemungkinan yang bisa dipakai menyesuaikan dengan jadwal. Jadi belum kami putuskan dan kami juga sedang komunikasi dengan IBL. Mungkinkah dijadikan satu rangkaian. Jadi setelah BCL bisa enggak endingnya IBL All Star. Jadi masih diskusi,” dia menandaskan.
Kualifikasi Basketball Champions League Asia (BCL Asia) merupakan kompetisi untuk klub-klub Asia Timur dan Asia Tenggara yang akan dibagi menjadi dua babak dengan mempertandingkan delapan klub, dengan perwakilan dari Asia Timur dan Asia Tenggara.
Adapun Mongolia dan Indonesia akan diwakilkan masing-masing dua klub dan mereka akan bergabung dengan juara liga dari Hong Kong, Malaysia, Singapura, dan Thailand.
Delapan klub ini akan ditempatkan ke dalam dua grup yang terdiri dari empat tim sesuai dengan peringkat tim nasional mereka di FIBA World Ranking for Men.
Tim teratas dari masing-masing grup akan maju ke Babak 2, sementara tim yang berada di posisi kedua dan ketiga di setiap grup akan bertanding untuk menentukan 2 tempat tersisa untuk Babak 2.
Babak 2 Basketball Champions League, yang dijadwalkan akan diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 23-26 April, akan dimainkan dengan format single-round robin, dan dua klub teratas akan lolos ke Basketball Champions League (BCL Asia).
Baca juga: Timnas Basket 3×3 Indonesia Sesuaikan Jadwal Latihan Jelang Asia Cup |